PEMKOT MALANG KUATKAN POSDAYA

Instruksi Presiden Nomor 6 Tahun 2007 tentang Kebijakan Percepatan Pengembangan Sektor Riil dan Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), diinstruksikan antara lain kepada bupati atau wali kota untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan sesuai tugas, fungsi, dan kewenangan masing-masing guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

 

Guna menindaklanjuti hal tersebut, Pemerintah Kota Malang membutuhkan dukungan dan bantuan teknis serta pembiayaan secara terarah dan terintegrasi dari pihak-pihak terkait, diantaranya melakukan kerjasama dengan 32 perguruan tinggi (PT) di Kota Malang yang didukung oleh Yayasan Dana Sejahtera Mandiri (Damandiri) melalui program Pos Pemberdayaan Keluarga (Posdaya) yang kita ketahui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) tersebut telah dilakukan pada 27 Mei 2014 lalu.

 

Hal itulah yang disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kota Malang, Ir. Cipto Wiyono, M.Si dalam acara Sinkronisasi dan Evaluasi Program Posdaya Kota Malang 2014 yang diadakan oleh Bagian Perekonomian dan Usaha Daerah di Hotel Atria Kota Malang, Selasa (28/10). Dalam kegiatan ini Sekda Kota Malang hadir mewakili sekaligus membacakan sambutan Wali Kota Malang serta didapuk untuk membuka acara.

 

“Seiring hal tersebut, Pemerintah Kota Malang dan perguruan tinggi senantiasa melakukan sosialisasi, pembinaan, dan pendampingan yang diikuti dengan mendorong pembentukan Posdaya serta berupaya mengnyinergikan program Posdaya dengan program KKN Tematik ataupun program Iptek Bagi Wilayah (IBW) yang didanai oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan program kegiatan Pemerintah Kota Malang, maupun memadukan program pembangunan yang diprakarsai oleh SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) dalam APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) dengan program kegiatan dalam Posdaya,” imbuh Cipto.

 

Ditambahkan mantan Kepala Bakorwil Malang itu, terkait hal tersebut pihaknya menyambut baik kegiatan sinkronisasi dan evaluasi program posdaya yang dilaksanakan pada hari ini yang dimaksudkan agar berbagai program yang dilaksanakan baik dari Posdaya maupun perguruan tinggi serta program IBWdari Ditjen Dikti Kemendikbud selalu sinkron dan sejalan dengan  program pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh  Pemkot Malang.

 

Melalui kegiatan ini pula pihaknya berharap kepada perguruan tinggi pendamping maupun kelurahan untuk memberikan laporannya. Dan bagi yang belum melaksanakan pembentukan Posdaya, agar segera memfasilitasi pembentukan Posdaya berbasis RT/RW maupun berbasis masjid di wilayahnya masing-masing.

 

Sehingga, terang Cipto, target dari program Posdaya seperti organisasi sosial atau ekonomi seperti halnya Koperasi, Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK), kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS)  atau kelompok  lainnya dapat melaksanakan berbagai program yang ada sehingga seluruh anggota posdaya semakin berdaya, cerdas dan mandiri.

 

“Oleh karenanya perlu terus dilakukan koordinasi diantara pihak-pihak terkait yang meliputi jajaran kepala SKPD, perguruan tinggi, dan beberapa lembaga Perbankan seperti BRI, Bank Jatim, dan Bank UMKM yang telah bersedia memberikan bantuan modal kepada UMKM melalui kredit dengan bunga rendah tanpa agunan,” sambungnya.

 

Terpisah, Kepala Bagian Perekonomian dan Usaha Daerah Kota Malang, Ir. H. Moch. Kharis M.Si mengatakan jika pertumbuhan sektor riil dan UMKM membutuhkan dukungan semua pihak yang terarah dan terintegrasi. “Materi pada acara ini yaitu peran Perbankan dalam pendampingan UMKM dari Bank UMKM, peran perguruan tinggi dalam melakukan pendampingan Posdaya, serta arah dan kebijakan yang tangguh dari pemerintah,” bebernya.

 

“Saat ini ada 230 Posdaya di Kota Malang dan ada sepuluh Posdaya yang mempunyai kualitas serta potensi tinggi. Ke depan, kami akan terus meningkatkan potensi Posdaya serta UMKM yang ada. Kami juga berharap agar mereka berkoordinasi dengan SKPD terkait. Dari Posdaya yang terbentuk saat ini kami harapkan semua mempunyai kualitas yang baik serta bisa lebih maju lagi,” pungkas Kharis. (say/yon)

Sumber: http://malangkota.go.id/baca/berita/detail/291020148013#ixzz3HzJcsv6P

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*