Malang – Selama Ramadan, Tim Penggerak PKK Kota Malang menggelar berbagai ragam kegiatan. Salah satunya kegiatannya adalah Pencerahan Romadlon/Pondok Romadhon yang digelar empat kali, yakni tanggal 6,8,13, dan 15 Juni 2017.
Peserta yang hadir dalam Pondok Romadlon terus meningkat mulai hari pertama dihadiri sebanyak 750 orang, hingga hari terakhir penutupan pada Kamis, 15 Juni diikuti 1.200 orang.
Acara yang digelar di Rumah Dinas Wali Kota Malang itu dimulai dengan sholat Dluha, sholat tasbih, dan sholat Hajat. Selain itu ada tadarus quran dan Kajian agama. Pada hari terakhir kegiatan digelar acara khotmil Quran dan tahlil untuk ahli kubur dan tausiyah dari DR Imam Muslimin, doktor dari UIN Maliki.
Sebelumnya pada Pondok Romadlon 8 Juni 2017, Prof. DR. Mas’ud Said memberikan tausiyah yang membahas tentang jihad fi Sabilillah. Menurut Mas’ud, kekayaan bukan menjadi ukuran kebahagiaan seseorang. Keuntungan berIslam bagi kita adalah bila tidak mendapat kebahagiaan Krn urusan dunia, ada kebahagiaan hakiki yaitu di akhirat.
“Oleh karena itu mari kita tingkatkan keimanan dan ketaqwaan kita. Konteks jihad fii Sabilillah di masa sekarang adalah menjaga bersungguh amalan dan menahan diri dari perbuatan mungkar, birrul walidain dan mengeluarkan zakat sebagai tanggung jawab sosial,” jelas Mas’ud.
Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Malang Hj. Dewi Farida Suryani mengatakan, kegiatan ini sudah berlangsung tahun ke-4 dan dilaksanakan di rumah dinas dengan harapan rumah ini mendapatkan berkah karena banyak didoakan orang. “Kami mengajak ibu-ibu terus mendoakan Abah Anton agar lancar dlm menjalankan kepemimpinan di Kota Malang,” ujar Umi Farida. (nia)